SERANG – Pemkot Serang berkomitmen meningkatkan kesejahteraan buruh melalui berbagai program yang didukung penuh oleh Pj Walikota Serang Yedi Rahmat. Menurutnya, buruh merupakan komponen penting dalam motor ekonomi Kota Serang.
“Intinya apa yang disampaikan banyak program-program untuk para buruh. Kita akan mendukung serikat pekerja dengan sungguh-sungguh dan berbuat yang terbaik,” Kata Yedi disampaikan dalam acara silaturahmi dengan para buruh di Ruang Aula Setda Kota Serang Lt 1, Senin (20/5/2024).
Yedi Rahmat menjelaskan bahwa BPJS Ketenagakerjaan dan Disnakertrans akan mensosialisasikan program pemerintah untuk buruh dan pekerja. Yedi Rahmat juga mendorong para buruh untuk tidak ragu berkomunikasi dengan pemerintah jika memerlukan bantuan terkait ketenagakerjaan.
“Ke depan BPJS ketenagakerjaan dan Disnakertrans Kota Serang akan sosialisasi program-program pemerintah untuk buruh dan pekerja,” tambahnya.
Dalam rangka Mayday Internasional, Pj Walikota Serang bersama buruh juga memberikan santunan kepada anak yatim piatu.
“Alhamdulillah kita telah sedikit memberikan kebahagiaan kepada anak yatim piatu,” katanya.
Turut hadir dalam acara ini, Kepala Disnakertrans Poppy dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Ahmad Fatoni beserta jajarannya.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kota Serang, Ahmad Fatoni, menyatakan bahwa Mayday bukan hanya seremonial. Hari buruh tersebut menjadi momen pemerintah dan buruh untuk mengavaluasi serta meningkatkan sinergitas untuk kemajuan ekonomi.
“Pada saat orang berbicara mayday, ini PR kita bersama. Ada perpindahan pekerja dari segmen formal ke informal yang perlu ditingkatkan kesejahteraannya,” ujar Fatoni.
Fatoni juga memaparkan berbagai program BPJS Ketenagakerjaan, seperti jaminan pensiun, kematian, kecelakaan, kesehatan, dan kehilangan pekerjaan. Buruh disebut mendapatkan haknya sebagai jaminan perlindungan kerja.
“Ada program jaminan pensiun, kematian, kecelakaan, kesehatan, kehilangan pekerjaan,” ucapnya.
Selain itu, Fatoni menekankan pentingnya pendidikan untuk mencapai Indonesia Emas. Sehingga, BPJS Ketenagakerjaan juga mengadakan program beasiswa untuk buruh sebagai dukungan terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Ada juga program beasiswa untuk 2 orang anak, akan tetapi dengan ketentuannya,” imbuhnya.
Program beasiswa BPJS Ketenagakerjaan telah berjalan sejak 2019. Dengan program beasiswa tersebut BPJS Ketenagakerjaan telah membantu ratusan anak dari tingkat SD hingga Sarjana.
“Dari 2019 sampai saat ini sudah 862 anak yang mendapat beasiswa dari SD sampai dengan Sarjana,” tutupnya.